Ads Kiri Khusus Desktop

Boyolali - Tips - Rumus Menghitung Torsi, Kecepatan Dan Daya Motor Listrik Serta Hubungannya

Generating Link...
Rumus dan cara menghitung Torque (Torsi), Kecepatan (Rpm) dan Daya (Power) pada sebuah Elektro motor, serta bagaimana hubungan antara Torsi, Kecepatan dan Daya.
Kita sanggup melihat Spesifikasi pada Name Plate sebuah Elektro-motor, yang mencantumkan beberapa keterangan mengenai Motor listrik (Elektro motor) tersebut, diantaranya yakni Torque (Torsi), Kecepatan putaran (Rpm) dan Daya motor (KW atau HP).

Bagaimana cara mengetahui nilai Torsi, Kecepatan dan Daya pada sebuah Elektro motor, dan bagaimana hubungan antara Torsi, Kecepatan dan daya?

Motor listrik yakni suatu alat yang sanggup mengubah Energi listrik menjadi tenaga gerak (Putar), dan hal ini tentunya dipengaruhi oleh 3 faktor, yaitu Daya listrik yang digunakan, Berapa kecepatarn putaran yang dihasilkan, dan berapa besar tenaganya (Torsi).

Rumus menghitung Rpm Motor listrik
Kecepatan putaran yang dihasilkan suatu Motor Listrik, juga dipengaruhi oleh beberapa faktor, yaitu: Frekuensi dan Jumlah Kutub.

Kecepatan Putaran (Rpm) biasa juga dituliskan dengan aksara N, dan besar RPM ini ditentukan oleh seberapa besar frekwensi listrik yang dipakai dikali dengan sudut phase (120⁰) dibagi dengan jumlah kutub gulungan (Pole).
N = (f x 120) : P
N: Jumlah Putaran permenit (Rpm)
f: Frekuensi (Hz)
P: Jumlah kutub gulungan (Pole)

Sebagai contoh, sebuah Motor Listrik 3 fasa, dioperasikan pada frekuensi 50Hz, dan jumlah kutub Gulungan sebanyak 4 Poles (4 kutub), maka Rpm Motor listrik tersebut adalah:
  • N = (f x 120) : P
  • N= (50Hz x 120) : 4
  • N= 6000 : 4
  • N= 1500Rpm.

Maka, kalau kita mengetahui sebuah elektronika motor mempunyai Rpm sebesar 1500, dan Frekuensi 50Hz, maka sanggup diketahui bahwa jumlah kutub Gulungannya yakni 4 Poles (4 Kutub).

Hubungan antara Torsi, Kecepatan dan Daya pada Motor Listrik

Menghitung Torsi, Kecepatan dan Daya Motor listrik

Tenaga Gerak yang dihasilkan dari sebuah motor listrik disebut dengan Torque (Torsi) dan biasanya memakai satuan Nm (Newtonmeter).

Secara umum, kita sanggup mengetahui hubungan antara Kecepatan, Torsi dan Daya, yaitu:
  • Jika kita memerlukan suatu Motor listrik yang mempunyai Tenaga putar lebih kuat, maka biasanya kita akan menentukan Motor listrik dengan Daya yang besar, selain itu Kecepatan Putaran Motor listrik juga besar lengan berkuasa terhadap besar kecilnya tenaga putar (Torsi) yang dihasilkan, semakin besar Rpm maka akan semakin kecil tenaga (torsi).

A. Hubungan antara Daya dan Torsi pada motor listrik (berbanding lurus)
  • Semakin Besar Daya motor, maka semakin besar Torsi (tenaga)
  • Semakin Kecil Daya motor, maka semakin Kecil Torsi (tenaga)

B. Hubungan antara Kecepatan (Rpm) dan Torsi pada motor listrik (berbanding terbalik)
  • Semakin Besar Rpm motor, maka semakin kecil Torsi (tenaga)
  • Semakin Kecil Rpm motor, maka semakin besar Torsi (tenaga)

Pertanyaannya adalah, Apakah benar demikian?, untuk lebih jelasnya perihal bagaimana bahwasanya Hubungan antara Kecepatan, Torsi dan Daya, maka kita bisa melihatnya dari rumus dan beberapa teladan perhitungan dibawah ini:

Rumus menghitung Torsi, Kecepatan dan Daya
P = (T x N) : 5252
T= (5252 x P) : N
N = (5252 x P) : T
  • P: Daya dalam satuan HP (HorsePower)
  • T: Torsi (Nm)
  • N: Jumlah putaran per-menit (RPM)
  • 5252 yakni nilai ketetapan (Konstanta) untuk daya motor dalam satuan HP

Contoh perhitungan:
Sebuah Motor Listrik mempunyai Daya sebesar 150HP, dengan kecepatan putaran sebesar 1500Rpm, maka Torsi yang bisa dihasilkan Motor listrik tersebut, adalah:

T= (5252 x P) : N
  • T = (5252 x 150HP) : 1500Rpm
  • T = 787800 : 1500
  • T = 525,2 Nm

Benarkah semakin besar Daya motor, maka semakin besar pula Torsi yang dihasilkan?

Contoh perhitungan:
Sebuah Motor Listrik mempunyai Daya sebesar 200HP, dengan kecepatan putaran sebesar 1500Rpm, maka Torsi yang bisa dihasilkan Motor listrik tersebut, adalah:

T= (5252 x P) : N
  • T = (5252 x 200HP) : 1500Rpm
  • T = 1050400 : 1500
  • T = 700,26 Nm
Dari teladan perhitungan diatas, sanggup kita lihat bahwa memang benar Daya motor dan Torsi mempunyai hubungan yang berbanding lurus, ketika motor listrik yang dipakai dengan daya 150HP, Torsi yang dihasilkan yakni sebesar 525,2 Nm, sedangkan ketika daya motor diperbesar menjadi 200HP, maka Torsi yang dihasilkan juga semakin besar, menjadi 700,26 Nm.

Selanjutnya, benarkah semakin besar RPM maka akan semakin kecil Torsi yang dihasilkan?

Contoh perhitungan:
Sebuah Motor Listrik mempunyai Daya sebesar 200HP, dengan kecepatan putaran sebesar 3000Rpm, maka Torsi yang bisa dihasilkan Motor listrik tersebut, adalah:

T= (5252 x P) : N
  • T = (5252 x 200HP) : 3000Rpm
  • T = 787800 : 3000
  • T = 262,6 Nm
Dari teladan perhitungan diatas, sanggup kita lihat bahwa memang benar RPM motor dan Torsi mempunyai hubungan yang berbanding terbalik, ketika Motor listrik yang dipakai mempunyai Rpm 1500, torsi yang dihasilkan yakni sebesar 525,2 Nm, sedangkan pada ketika RPM motor listrik lebih besar yakni 3000Rpm, maka Torsi yang dihasilkan malah semakin kecil yaitu 262,6 Nm.


Semoga bermanfaat!

Ads Kanan Khusus Desktop